Jumat, 30 November 2012

ESSAY ILMU SOSIAL DASAR (ISD) VI

Hardcopy sudah seperti biasanya ontime sekelas. terimakasih untuk para sumber referensi, dan terimakasih atas perhatiannya. 


ESSAY ILMU SOSIAL DASAR (ISD) VI 


NAMA                                    :           TOPAZ WARIM PUTRA
KELAS                                   :           1TB04 (2012)
MATA KULIAH                    :           ILMU SOSIAL DASAR
TUGAS                                   :           BAB 6




Masyarakat Perkotaan Dan Pedesaan


Masyarakat Perkotaan, Aspek-Aspek Positif Dan Negatif
- Pengertian Masyarakat
Masyarakat (sebagai terjemahan istilah society) adalah sekelompok orang yang membentuk sebuah sistem semi tertutup (atau semi terbuka), dimana sebagian besar interaksi adalah antara individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut. Kata "masyarakat" sendiri berakar dari kata dalam bahasa Arab, musyarak. Lebih abstraknya, sebuah masyarakat adalah suatu jaringan hubungan-hubungan antar entitas-entitas. Masyarakat adalah sebuah komunitas yang interdependen (saling tergantung satu sama lain). Umumnya, istilah masyarakat digunakan untuk mengacu sekelompok orang yang hidup bersama dalam satu komunitas yang teratur.
Kata society berasal dari bahasa latin, societas, yang berarti hubungan persahabatan dengan yang lain. Societas diturunkan dari kata socius yang berarti teman, sehingga arti society berhubungan erat dengan kata sosial. Secara implisit, kata society mengandung makna bahwa setiap anggotanya mempunyai perhatian dan kepentingan yang sama dalam mencapai tujuan bersama.
KBBI : ma·sya·ra·kat n sejumlah manusia dl arti seluas-luasnya dan terikat oleh suatu kebudayaan yg mereka anggap sama: -- terpelajar; 
-- bahasa kelompok orang yg merasa memiliki bahasa bersama, yg merasa termasuk dl kelompok itu, atau yg berpegang pd bahasa standar yg sama

- Syarat-Syarat Menjadi Masyarakat
Menurut Syaikh Taqyuddin An-Nabhani, sekelompok manusia dapat dikatakan sebagai sebuah masyarakat apabila memiliki pemikiran, perasaan, serta sistem/aturan yang sama. Dengan kesamaan-kesamaan tersebut, manusia kemudian berinteraksi sesama mereka berdasarkan kemaslahatan.

- Pengertian Masyarakat Perkotaan
KBBI : ma·sya·ra·kat n sejumlah manusia dl arti seluas-luasnya dan terikat oleh suatu kebudayaan yg mereka anggap sama: -- terpelajar; 
kota masyarakat yg penduduknya mempunyai mata pencaharian dl sektor perdagangan dan industri, atau yg bekerja dl sektor administrasi pemerintah

- 2 Tipe Masyarakat
 madani 1masyarakat kota; 2 masyarakat yg menjunjung tinggi nilai, norma, hukum yg ditopang oleh penguasaan iman, ilmu, dan teknologi yg berperadaban; -- majemuk masyarakat yg terbagi dl kelompok persatuan yg sering memiliki budaya yg berbeda; -- modern masyarakat yg perekonomiannya berdasarkan pasar secara luas, spesialisasi di bidang industri, dan pemakaian teknologi canggih; --

- Ciri-Ciri Masyarakat Kota
Individual
Heterogen
Daya saing tinggi
Profesi beragam
Open minded

- Perbedaan Antara Desa Dan Kota
PERBEDAAN DAN CIRI DESA DENGAN KOTA :
• Pembangunan di kota maju dan cepat, sedangkan di desarelatif lambat.
• sosial-budaya masyarakat kota sangat beraneka ragam, sedangkan di desa sama dan
hampir semua warganya masih ada ikatan persaudaraan.
• Lapangan pekerjaan di kota beragam dengan skala usaha yang besar, sedangkan di desa
hampir semua warganya hidup dari usaha pertanian dengan skala usaha yang kecil.
• Kontrol sosial di kota adat dan tradisi kurang dapat berkembang, sehingga diperlukan
perangkat hukum dan perundangan, sedangkan di desa adat dan tradisi terbentuk dan
berkembang secara turun temurun .
• Jumlah dan arus perputaran uang di kota besar dan cepat, sedangkan di desa kecil dan
lambat.
• Kehidupan di kota tidak dipengaruhi musim dan bencana hama, penyakit dan
kekeringan , sedangkan di desa pengaruhnya sangat besar dan dapat mempengaruhi
perekonomian desa.
• Kelembagaan di kota sangat perlu karena tingginya jenis dan aktifitas yang ada di kota
memerlukan kelembagaan dengan jumlah yang banyak dan kompleks.
• Wilayah kota nampak terbagi-bagi, sehingga ada wilayah untuk masyarakat elit dan ada
pula perkampungan kumuh, sedangkan wilayah pedesaan orang kaya dan orang miskin
hidup menyatu dan berdampingan.
• Orientasi pembangunan di kota pada modernisasi dan kemajuan, sedangkan di desa
masih lebih diwarnai oleh adat, tradisi dan kekeluargaan.

Perbedaan desa dan kota
Jumlah dan kepadatan penduduk
Lingkungan hidup
Mata pencaharian
Corak kehidupan sosial
Stratifikasi sosial
Mobilitas sosial
Pola interaksi sosial
Solidaritas sosial
Kedudukan dalam hierarki administrasi nasional


Hubungan Desa Dan Kota
- Hubungan Desa Dan Kota
Kota tergantung pada desa dalam memenuhi kebutuhan warganya akan bahan-bahan pangan sperti beras, sayur mayor, daging, ikan. Desa juga merupakan sumber tenaga kasar bagi jenis-jenis pekerjaan tertentu di kota misalnya saja buruh bangunan dalam proyek-proyek perumahan, proyek pembangunan atau perbaikan jalan raya atau jembatan. Sebaliknya, kota menghasilkan barang-barang yagn juga diperlukan oleh orang desa seperti bahan-bahan pakaian, alat dan obat pembasmi hama pertanian, minyak tanah, obat-obatan untuk memelihara kesehatan dan transportasi. Perkembangan kota merupakan manifestasi dari pola-pola kehidupan sosial, ekonomi, kebudayaan dan politik. Kesemuanya akan tercermin dalam komponen-komponen yang membentuk stuktur kota tersebut.



Aspek Positif Dan Negatif
- 5 Unsur Lingkungan Perkotaan
Secara umum dapat dikenal bahwa suatu lingkungan perkotaan seyogyanya mengandung 5 unsur yang meliputi :
Wisma : unsur ini merupakan bagian ruang kota yang dipergunakan untuk tempat berlindung terhadap alam sekelilingnya, serta untuk melangsungkan kegiatan-kegiatan sosial dalam keluarga. Unsur wisma ini menghadapkan
dapat mengembangkan daerah perumahan penduduk yang sesuai dengan pertambahan kebutuhan penduduk untu masa mendatang
memperbaiki keadaan lingkungan perumahan yang telah ada agar dapat mencapai standar mutu kehidpan yang layak, dan memberikan nilai-nilai lingkungan yang aman dan menyenangkan
Karya : unsur ini merupakan syarat yang utama bagi eksistensi suatu kota, karena unsur ini merupakan jaminan bagi kehidupan bermasyarakat.
Marga : unsur ini merupakan ruang perkotaan yang berfungsi untuk menyelenggarakan hubungan antara suatu tempat dengan tempat lainnya didalam kota, serta hubungan antara kota itu dengan kota lain atau daerah lainnya.
Suka : unsur ini merupakan bagian dari ruang perkotaan untuk memenuhi kebutuhan penduduk akan fasilitas hiburan, rekreasi, pertamanan, kebudayaan dan kesenian
Penyempurna : unsur ini merupakan bagian yang penting bagi suatu kota, tetapi belum secara tepat tercakup ke dalam keempat unsur termasuk fasilitas pendidikan dan kesehatan, fasiltias keagamaan, perkuburan kota dan jaringan utilitas kota.

- Fungsi External Kota
Kota secara internal pada hakekatnya merupakan suatu organisme, yakni kesatuan integral dari tiga komponen meliputi penduduk, kegiatan usaha dan wadah. Ketiganya saling terkait, pengaruh mempengaruhi, oleh karenanya suatu pengembangan yang tidak seimbang antara ketiganya, akan menimbulkan kondisi kota yang tidak positif.
            Di pihak lain kota mempunya juga peranan/fungsi eksternal, yakni seberapa jauh fungsi dan peranan kota tersebut dalam kerangka wilayah atau daerah-daerah yang dilingkupi dan melingkupinya, baik dalam skala regional maupun nasional.

Masyarakat Pedesaan
- Pengertian Desa
Kbbi : de·sa /désa/ n 1 kesatuan wilayah yg dihuni oleh sejumlah keluarga yg mempunyai sistem pemerintahan sendiri (dikepalai oleh seorang kepala desa); 2 kelompok rumah di luar kota yg merupakan kesatuan: di -- itu belum ada listrik; 3 udik atau dusun (dl arti daerah pedalaman sbg lawan kota): ia hidup tenteram di -- terpencil di kaki gunung; 4 kl tanah; tempat; daerah; 
Yang dimaksud dengan desa  menurut Sukardjo Kartohadi adalah suatu kesatuan hukum dimana bertempat tinggal suatu masyarakat pemeritnahan sendiri. Menurut Bintaro desa merupakan perwujudan atau kesatuan geografi, sosial, ekonomi, politik dan cultural yang terdapat disuatu daerah dalam hubungannya danpengaruhnya secara timbal-balik dengan daerah lain.

- Ciri-Ciri Desa
Menurut paul H.Landis : desa adalah penduduknya kurang dari 2.500 jiwa dengan ciri-ciri sebagai berikut :
Mempunyai pergaulan hidup yang saling kenal mengenal antara ribuan jiwa
Ada pertalian perasaan yang sama tentang kesukuan terhadap kebiasaan
Cara berusaha (ekonomi) adalah agraris yang paling umum yang sangat dipengaruhi alam sekitar.

- Cir
i-Ciri Masyarakat Pedesaan
Adapun yang menjadi ciri masyarakat desa antara lain :
Didalam masyarakat pedesaan di antara warganya mempunyai hubungan yang lebih mendalam dan erat bila dibandingkan dengan masyarakat pedesaan lainnya di luar batas wilayahnya.
Sistem kehidupan umumnya berkelompok dengan dasar kekeluargaan
Sebagian besar warga masyarakat pedesaan hidup dari pertanian
Masyarakat tersebut homogen, deperti dalam hal  mata pencaharian, agama, adat istiadat, dan sebagainya

- Macam-Macam Pekerjaan Gotong Royong
seperti SISKAMLING di desa, dalam pembangunan prasarana dengan pekerja dari masyarakat setempat, maupun kegiatan kebersiahan lingkungan/

- Sifat Dan Hakikat Masyarakat Pedesaan
 Hakikat dan Sifat Masyarakat Pedesaan
Masyarakat desa dinilai oleh org kota sebagai masyarakat damai, harmonis, adem ayem dan tenang.
Dan memiliki sifat:
Petani rajin dan ulet
Sifat hidup penduduk desa rata-rata luas sawah kurang lebih 0,5 ha

- Macam-Macam Gejala Masyarakat Pedesaan
Didalam masyarakat pedesaan kita mengenal berbagai macam gejala, khususnya tentang perbedaan pendapat atau paham yang sebenarnya hal ini merupakan sebab-sebab bahwa di dalam masyarakat pedesaan penuh dengan ketegangan –ketegangan sosial. Gejala-gejala sosial yang sering diistilahkan dengan :
Konflik
Kontraversi
Kompetisi
Kegiatan pada masyarakat pedesaan

- Sistem Budaya Petani Indonesia
Petani menganggap hidupnya itu sbg suatu hal yg buruk.
Mereka beranggapan bahwa org bekerja itu untuk hidup.
Mereka berorientasi pd masa kini kurang memperhatikan ms depan.
Mereka menganggap alam itu tdk menakutkan jk terjadi bencana.
Untuk menghadapi alam mereka cukup bekerja sama



- Unsur-Unsur Desa
Daerah
Penduduk
Corak kehidupan
Unsur gotong royong

- Fungsi Desa
Fungsi desa dlm hubungannya dengan kota.
Sebagai lumbung bahan mentah atau tenaga kerja.
Segi kegiatan, kerja desa dpt merupakan desa agraris, desa manufaktur, desa industri, desa nelayan.


Perbedaan Masyarakat Pedesaan  Dan Masyarakat Perkotaan
- Perbedaan Masyarakat Pedesaan Dan Masyarakat Perkotaan
masyarakat desa lebih mementingkan kebersamaan (gotong royong) sedangkan kota lebih individual.
Profesi masyarakat desa lebih homogen dengan segala keterbatasan desa, sedangkan kota lebih beragam / heterogen.
Persaingan lebih tinggi di perkotaan dengan berbagai tuntutan profesi, dan ras individualitas yang biasanya mengejar jabatan dalam profesinya. Berbeda dengan pedesaan.
Masyarakat pedesaan lebih tertutup dalam kebudayaan baru, karena berdasar atas tradisi, sedangkan perkotaan lebih open minded.









Referensi :

endesdahlan.staff.ipb.ac.id/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar